Sejarah Singkat

Sejarah Singkat

SEJARAH BERDIRINYA SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI CIBINONG KABUPATEN BOGOR

DASAR

• Informasi dari Bidang PLB  Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang disampaikan oleh para Kepala Seksi bidang PLB maupun Pengawas pada waktu pelatihan /penataran yang  menyebutkan  bahwa kebijakan Dinas Pendidikan dibidang PLB yaitu di setiap Kabupaten/ Kota akan dibangun Sekolah Luar Biasa Negeri asalkan Pemerintah Daerah mau membantu menyediakan tanah.
• Luas tanah yang dibutuhkan yaitu 3.000 M².
• namun dana yang tersedia untuk pembangunan gedung SLBN  hanya sekitar 1.2 milyar

LATAR BELAKANG

Di Kabupaten Bogor sebelumnya tidak ada SLB Negeri, sedangkan pada kenyataannya masih banyak anak berkebutuhan khusus di Kabupaten Bogor yang belum sekolah. Dikarenakan tanah milik Pemerintah  Kabupaten Bogor masih luas, maka Drs.  Hanan Abidin mengajukan pembuatan SLB Negeri di Bogor dengan pengalaman mendirikan 2 Yayasan dan 4 Slb di Kabupaten Bogor.

LANGKAH-LANGKAH

1. Minta surat permohonan dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat kepada Bupati Bogor penyediaan tanah  seluas 3.000 M2 untuk pembanguanan SLBN di Kabupaten Bogor
2. Kasi Kurikulum Bidang PLB Drs. H. Nondi Hidayat memberi kepercayaan kepada Drs. Hanan Abidin untuk menyampaikan dan mengurus permohonan tersebut.
3. Dalam perjalanannnya  Drs.  Hanan Abidin lobi ke Dinas Pendidikan , Dinas Sosial, ke BAPEDA, Camat dan Lurah yang intinya minta dukungan untuk pembangunan SLB Negeri di Kabupaten Bogor,  Yang menjadi target oleh Drs, Hanan Abidin adalah Kecamatan Cibinong yang menjadi pusat Pemerintahan Kabupaten Bogor.

HASIL

1.      Alhamdulillah dalam waktu tidak terlalu lama menerima jawaban dari Bupati dikabulkan 1.000 M2.Surat tersbut diserahkan ke Kasi Kurikulum Drs. H. Nondi Hidayat. Menurut  beliau masih kurang.Permohonan berikutnya minta tambahan 2.000 M2 Expose pertemuan Pemda Kabupaten Bogor dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat di Pemda Kabupaten Bogor. Tujuan expose Pemda Kab. Bogor minta penjelasan dari Dinas Pendididkana tentang penggunaan tanah 3.000 M2.

5.      Dinas Pendidikan diwakili oleh Bp Drs. Nanang Kasi Tentis didampingi oleh Drs. Hanan Abidin Diskusi cukup alot, Alhamdulillah setelah dijelaskan oleh Drs. Hanan Abidin akirnya disetujui ditamabah 2.000 M2 menjadi 3.000 M2

7.      Peninjauan lokasi di Komplek Pendidikan terpadu Desa Karadenan Kwcamatan Cibinong yang dihadiri oleh  Lurah dan staf kelurahan, Kecamatan , bagian asset, Bapeda, BPN sampai 2 x peninjauan, karena harus merubah site plan, disitu tidak ada untuk pembangunan SLB tapi kalau untuk sekolah umum tersedia.

8.      Ibu Dra. Hj, Euis Karwati Kabid PLB dng rombongan ke zpemda kabupaten Bogor, tapi yng dituju yaitu Sekda II Pembangunan tidak ada. Akhirnya bu Euis menugaskan Drs. Hanan Abidin untuk menyelesaikannya.

9.      Setelah ngelobi kesana kemari Alhamdulillah beres dng membawa surat dari Pemda. Termasuk pembesan dengan penggarap melalui kelurahan dipercayakan ke Drs. Hanan Abidin.

10.  Setelah itu maka dimulailah proses pembangungan pada Oktober 2002 dan akhirnya SLBN Bogor diresmikan pada Bulan Pebruari 2003